Ramadhan 1431 H
Tak terasa Ramadhan sudah memasuki hari ke 27 dimana tinggal menghitung hari untuk mencapai kemenangan. Namun cobalah introspeksi pada diri kita sendiri apakah kita layak untuk menggapai kemenangan tersebut? Apakah sebenarnya makna hari kemenangan tersebut? Apakah mempunyai baju baru, apakah mempunyai berbagai hal yang baru adalah ciri bahwa kita berhak mendapatkan kemenangan tersebut? Apakah kita selalu berfikir bahwa ketika kita bersuka cita dengan mempunyai kelebihan harta dan sebagainya bahwa masih banyak disekitar kita yang masih kekurangan. Jangankan untuk membeli baju baru, untuk makan sehari-hari bagi mereka saja masih sulit.
Setiap melihat berita baik di tv ataupun di internet selalu saja terdapat berita tentang kejahatan yang merajalela. Baik itu perampokan, penjambretan, pelecehan seksual, penipuan ataupun penculikkan dan sebagainya. Sepertinya sekarang ini tingkat kejahatan di dunia ini begitu meningkat. Innalillahi.. Ada apa dengan dunia? apakah dunia ini berubah menjadi kejam ataukah para manusianya yang sudah tidak menempatkan iman pada diri mereka dan sudah melupakan Allah? Apakah para pejabat melihat kondisi rakyatnya begitu menderita sehingga banyak sekali terjadi kejahatan yang merajalela?. Pastinya pertanyaan-pertanyaan tersebut selalu bermunculan dibenak kita. Yang awalnya kita hanya bisa melihat adegan tiap adegan penembakan atau apapun di dalam sebuah adegan film namun sekarang faktanya sudah terjadi di depan mata kita.
siapakah yang patut disalahkan ? pastinya pihak manapun tak ingin dijadikan tersangka dalam permasalahan ini. Tak bisa dipungkiri memang bahwa tahun 2010 ini kebutuhan hidup begitu mahal harganya dan sangat menjulang tinggi. Mungkin itu merupakan salah satu alasan mengapa begitu banyaknya kejahatan dan juga akibat hal tersebut menimbulkan kecemburuan sosial pada masyarakat Indonesia sehingga sekarang ini banyak yang berpendapat bahwa yang miskin tambah miskin yang kaya tambah kaya.
Memang dunia sekarang ini sudah dipenuhi dengan manusia-manusia yang hilang akalnya yaitu yang hanya mementingkan diri mereka sendiri.
Cobalah kita rehat sejenak dan tengoklah pada zaman kekhalifan terdahulu. Ketika zaman tersebut diceritakan bahwa begitu gemilangnya masa keemasan sistem Islam berlangsung. Dimana pada saat itu dipimpin oleh khalifah Umar Abdul Aziz. Sosok pemimpin yang luar biasa, dimana beliau dapat menciptakan kesejahteraan dan keamanan bagi rakyatnya. Dimana semua rakyatnya dikaruniakan oleh Allah dengan harta yang berlimpah dan berkah. Dimana keseluruhan rakyatnya begitu sejateranya sampai-sampai pada masa tersebut begitu banyaknya rakyat yang ingin berzakat dan sampai tak ditemukan sama sekali yang bisa dijadikan seorang mustahik untuk diberikan zakat. Subhanallah.. luar biasanya pada masa tersebut. Tak inginkah kita mengalami masa tersebut terjadi dalam kehidupan kita saat ini?
Namun, apa yang terjadi dalam masa kehidupan kita, malah terbalik, sekarang ini begitu banyak orang-orang yang berbondong-bondong untuk mendapatkan zakat, infak dan shadaqah. Ya itu sebuah fakta yang tak bisa lagi kita pungkiri bahwa tingkat kemiskinan rakyat Indonesia begitu tinggi bukannya malah merendah. Sedih pastinya jika kita melihat fenomena saat ini.
Namun apakah yang dapat kita lakukan? apakah selalu menghujat pemerintah adalah jalan terbaik untuk kembali menciptakan dunia yang aman dan nyaman? entahlah hingga saat ini pun sulit ditemukan bagaimana caranya untuk membentuk masyarakat yang islami, dimana sistem dan rakyatnya pun islami dan menerapkan hukum-hukum Allah yang sama sekali tidak akan merugikan manusia namun malah dapat menguntungkan kita. Allahu Akbar.. Luar Biasanya Allah.. Begitu cintanya Allah pada kita.. namun pada kenyataannya kita begitu sulit untuk menerapkan hukum-hukum Allah, kita malah lebih memilih hukum-hukum yang dibuat oleh manusia yang dimana pastinya banyaknya kekurangan didalam tiap hukum-hukum tersebut.
Masuk dalam suatu pemerintahan pun belum bisa memastikan bahwa kita pun dapat pula mewujudkan hukum-hukum Allah agar tegak di muka bumi. Tapi kita pun berusaha untuk mewujudkan agar sistem Islam dapat terwujud yaitu dengan cara mulai mengkaji Islam lebih dalam, mengajak masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan masyarakat yang islami dan setelahnya kita meminta pemerintah untuk mewujudkan hukum Allah di muka bumi ini dan tentunya berdoa pada Allah Sang Maha Pemilik Seluruh Alam semesta ini agar dapat mewujudkan impian kita para umat muslimin di seluruh dunia.
Dimana janji Allah adalah pasti dan tak mungkin meleset. Semoga Allah memberikan keberkahan dan keridhoanNYA kita dapatkan dalam kehidupan dunia yang fana ini..
Amiin.
Wallahu A'lam Bii Shoowab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar